Hai, gue Imam Setyawan, 18 taun, gue script writer. wait.. bukan penulis naskah film, gue programmer
yap, kata itulah yang beberapa saat ini menggerayangi pikiran gue. Hahahahaha.. secara menakjubkan gue di terima di sebuah perusahaan program development terkemuka di Semarang.
(yang membuat menakjubkan adalah, gue teknisi jaringan, ga ada dasar programmer sama sekali. anggap saja seperti seorang sastrawan menjadi arsitek, yah. seperti itu)
Suatu siang..
Di lab, seperti biasa gue dengan beberapa teman bejat baik gue main Dota, ya! Warcraft kalo kalian mungkin lebih kenalnya. mendadak masuk kepala jurusan gue, bersama seorang bapak" cina. Then, he introduce himself, tell us what the hell he would going to do in our lab (ini lagi jengkel karena dota nya terganggu). Dia menawarkan pekerjaan kepada yang bersedia..
Next day, kita ber5 mencari alamat yang di tunjukin si bapak tadi. Kita tertarik. tapi walhasil, usaha kita nihil. si bapak lagi pergi ke solo.
beberapa hari kemudian, si bapak menelpon dan kita di suruh datang ke rumahnya. Kali ini hanya ber3, entah 2 teman gue yang lain mungkin sudah punya masadepan yang lebih cerah dengan kehidupannya.
tiba di rumah si bapak
Perumahan elit di kawasan berkembang di kota Semarang. Setelah berbincang selama setengah jam, tanpa sungkan si bapak menyuruh kami mengerjakan soal" sebagai tes awal.
DAN SOALNYA MAMPUS GILA NAUDZUBILLAH
seperti kita ini montir mobil mendadak di suguhi blueprint dari pesawat ulang alik.
Akhirnya hasilpun keluar..
Mamat : 6
Gue : 4,3
Nikolas : 3
dengan muka malu kita pulang, tapi sebelum itu masing" di mintai nomer telponnya untuk di beri informasi secara langsung.
Malamnya...
(singkat saja) gue di terima, mulai kerja awal mei, gaji dan lain" bla bla bla
setelah nutup telpon gue nangis bahagia di kamar *serius
as I remember dari kata" si bapak di telepon, kita ber3 bakal di telpon semua jadi ada kemungkinan tiga"nya di terima. Tapi sampai sekarang yang di telpon cuma gue sama Mamat yang notabene 2 terbaik dari 3 terhancur.
Sekarang lagi masa percobaan 3 bulan (plus pelatihan tentunya, secara kita buta soal programming). mungkin sampai saat 3 bulan ke depan gue belum bisa menyebut diri programmer, ah script writer aja. Programmer terdengar sangat cupu..
Wish me luck guys, I beg.. hihihi
0 komentar:
Posting Komentar