Dear Raam Punjabi..

Kenapa di atas gue tujuin buat Raam Punjabi. karena dia Raja Si nga netron. yah.. sinetron ternyata ga cuma merajai sekarang yang membuat ibuk" dan bapak"nya betah di depan tivi hingga malam telah tiba. membuat anak muda jaman sekarang jadi punya ciri tampang sinis agar bisa menirukan saat bertindak jahat, membuat adik kecil jadi tidak suka denger Tina Toon lagi *sepertinya tidak tepat




Dan usut punya usut ternyata GUE JUGA KORBAN SINETRON.. OHH NOOO!!


ulangi lagi..


GUE JUGA KORBAN SINETRON.. OHH NOOOOO!!!



bukannya gue keranjingan sinetron, tidak. gue ga seperti itu.. hmm
jadi begini..





18 taun lalu, ada seorang kakek dan nenek yang tinggal bersama anak dan menantunya, juga anak bungsunya yang masih belum menikah *kelamaan, langsung aja


ceritanya ibuk gue lagi hamil gue, nah waktu itu mungkin bapak ibuk gue masih tinggal sama eyang.


suatu malam, waktu lagi nonton (yang waktu itu gue di ceritain dan tentunya gue percaya dan yakin) satu"nya stasiun tivi yang ada, eyang putri gue nyeletuk..

Eyang : eh, itu cucuku nanti kalo lahir harus ada nama "Imam" nya, biar kayak Dokter Imam yang ada di tivi.



kita perjelas..

itu bukan acara talkshow yang di tonton, tapi SINETRON


Darr!! jadi itulah asal nama gue, Imam Setyawan





coba kalo sekarang, pasti generasi berikutnya bakal banyak muncul nama DUDE KURNIAWAN ato SHIREEN KARTIKASARI.


hahh..

Read More

Hai, Gue Imam Setyawan, guee..

Hai, gue Imam Setyawan, 18 taun, gue script writer. wait.. bukan penulis naskah film, gue programmer


yap, kata itulah yang beberapa saat ini menggerayangi pikiran gue. Hahahahaha.. secara menakjubkan gue di terima di sebuah perusahaan program development terkemuka di Semarang.

(yang membuat menakjubkan adalah, gue teknisi jaringan, ga ada dasar programmer sama sekali. anggap saja seperti seorang sastrawan menjadi arsitek, yah. seperti itu)




Suatu siang..


Di lab, seperti biasa gue dengan beberapa teman bejat baik gue main Dota, ya! Warcraft kalo kalian mungkin lebih kenalnya. mendadak masuk kepala jurusan gue, bersama seorang bapak" cina. Then, he introduce himself, tell us what the hell he would going to do in our lab (ini lagi jengkel karena dota nya terganggu). Dia menawarkan pekerjaan kepada yang bersedia..


Next day, kita ber5 mencari alamat yang di tunjukin si bapak tadi. Kita tertarik. tapi walhasil, usaha kita nihil. si bapak lagi pergi ke solo.


beberapa hari kemudian, si bapak menelpon dan kita di suruh datang ke rumahnya. Kali ini hanya ber3, entah 2 teman gue yang lain mungkin sudah punya masadepan yang lebih cerah dengan kehidupannya.






tiba di rumah si bapak


Perumahan elit di kawasan berkembang di kota Semarang. Setelah berbincang selama setengah jam, tanpa sungkan si bapak menyuruh kami mengerjakan soal" sebagai tes awal.

DAN SOALNYA MAMPUS GILA NAUDZUBILLAH

seperti kita ini montir mobil mendadak di suguhi blueprint dari pesawat ulang alik.





Akhirnya hasilpun keluar..

Mamat : 6

Gue : 4,3

Nikolas : 3



dengan muka malu kita pulang, tapi sebelum itu masing" di mintai nomer telponnya untuk di beri informasi secara langsung.





Malamnya...

(singkat saja) gue di terima, mulai kerja awal mei, gaji dan lain" bla bla bla

setelah nutup telpon gue nangis bahagia di kamar *serius




as I remember dari kata" si bapak di telepon, kita ber3 bakal di telpon semua jadi ada kemungkinan tiga"nya di terima. Tapi sampai sekarang yang di telpon cuma gue sama Mamat yang notabene 2 terbaik dari 3 terhancur.


Sekarang lagi masa percobaan 3 bulan (plus pelatihan tentunya, secara kita buta soal programming). mungkin sampai saat 3 bulan ke depan gue belum bisa menyebut diri programmer, ah script writer aja. Programmer terdengar sangat cupu..




Wish me luck guys, I beg.. hihihi

Read More

Something about RATS

Sepertinya gue lagi pingin ngeblog mulu (walau faktanya postingan gue minim dan ga jelas. hehehe)

well, in fact gue lagi terlibat masalah, masalah keluarga tepatnya. Tapi karena kemaren gue di protes : lo kenapa sih, kayaknya gampang banget buat curhat tentang masalah pribadi kayak gini ?? heran gue..
dan sekarang gue ga akan cerita lagi, I'll never do that anymore, I swear



Oke, film ter-oke yang gue liat terakhir adalah Inglorious Basterd (bener kan??) . that was PRETTY DAMN GLORIOUS !!

dan di situ gue memetik sebuah ungkapan yang menurut gue kita banget..



(kira" seperti ini) Jews for us *Nazi just like a rats

(dan next dialog gue pake bahasa indo aja)
Sekarang, apakah kamu membenci tikus?? tentu iya.
tapi apa salah mereka?

apakah mereka menyakitimu? baiklah, mereka penyebar penyakit menular, tapi itu dulu. sekarang wabah tersebut telah hilang

apakah mereka merugikanmu? mungkin mereka memakan hasil panen mu.. tapi tupai juga, dan apakah kebencianmu terhadap tupai sama dengan kebencian terhadap tikus?? aku yakin tidak

kecuali mereka menjijikkan, aku rasa mereka tidak punya salah yang lain hingga harus di basmi sedemikian rupa..

begitulah rasa kami terhadap Jews (Yahudi)




well, kita ga akan bahas Jews kali ini, kita bahas tentang tikusnya..

pernah ga sih kalian merasa seperti itu juga? merasa membenci orang sampe mungkin kalian berpikiran untuk mempengaruhi keturunan" kalian untuk membenci keturunan" dia juga.

hmm.. gue ga akan berkata apa", karena gue juga ga tau apa masalah kalian sampe bisa merasa seperti itu.. (mulai lebayy..)



tapi, si Babi punya "tikus" yang seperti gue maksud tadi, dan unfortunetly tikus itu temen gue sendiri..
oke, mungkin di mata si Babi dia hanya tikus. dan gue pun juga menganggap di tikus (loh??)

tapi di sisi lain, gue ga menganggap ketikusannya dia tanpa melihat sisi positifnya.
dan dengan kata lain, wabah "tikus" ini telah membutakan mata kita, untuk menilai seseorang hanya dari keburukannya tanpa melihat kebaikannya.

seperti kita ga ada cacat"nya aja.

jadi gue sih mencoba sebijak mungkin dengan tidak menetapkan "tikus" gue pada seseorang, ato mungkin sih belum..


dan sesungguhnya gue sendiri sudah jadi tikus di mata orang lain, yap! mantan gue. hahahahaha
sudahlah, ini cerita cinta anak kecil yang ga mutu (ngeles)



anyway, goodluck guys.. throw out the rats on yourself first, then kick rats on your life. hwekekekeke..

Read More

Postingan Meler

huek.. sroot !
yap.. itulah sebagian kutipan suara yang mengikuti gue beberapa hari ini, meler tak berkesudahan.

setelah kemaren gue jadi saksi pilwakot, hmm.. not really hard, but totally boooorrred!
gila, suruh nungguin orang pada nyoblos trus ikut ngitungin suara, mana gue dateng ke TPS nya telat lagi.
Tapi ga masalah sih, soalnya waktu masih masa pemilihan bisa di tinggal pulang, tapi waktu penghitungan suara ya harus dateng lagi.


Dan yang membuat gue terlihat bodoh adalah..

waktu lagi di itung, ketua KPPS berkata : satu, dua, lima, dua,
(itu bukan lagi senam, tapi nyebut pasangan yang di coblos. Secara ada lima pasangan)

Dan gue dengan bodohnya cuma bengong. Waktu gue liat dua saksi yang lain, mereka ngitungin dengan coret" di kertas masing-masing. Walhasil demi menjaga nama baik gue pura-pura juga mengikuti dengan mencoret" kertas gue. Dan dengan sedikit trik (baca: nyontek coretan saksi sebelah) gue bisa mengikuti perhitungan suara dengan baik dan benar.. hmm


Tadi waktu gue lagi di kos temen, iya gue di sana dateng langsung tidur, secara mendadak gue lemes karena flu yang dari kemaren kayaknya cinta mati sama gue. Gue di ceritain sih kalo ada salah satu temen yang kerja jadi guru TK, yap.. guru bahasa Inggris. Entah cuma sambilan atau emang serius gue juga ga ngerti. Tapi yang pasti gue ikut seneng sekaligus IRI..

Ada beberapa temen juga yang udah kerja di perusahaan masing". Gue merasa mereka udah sukses, yah meskipun mungkin taraf sukses bagi sebagian orang adalah kaya raya tampan dan dermawan, tapi buat gue sekarang ini sukses berarti kita bisa melanjutkan hidup dengan berguna. Entah itu kuliah ataupun kerja, buat gue sama aja yang penting hidup bisa lanjut tanpa membuang waktu percuma.


Hah.. dan gue ga sabar untuk membuktikan bahwa gue bisa ikut sukses atau ga.

Seperti nunggu waktu ujian, dan seperti biasa gue menunggu ujian dengan biasa saja. hehehe


Hmm.. gue dengan sukses udah punya uang buat pendaftaran. Tinggal cari uang buat bayar SPMA kalo nanti ketrima. hah.. wish me luck guys. and for you and all people around us..

Read More

Oh iya..

si Babi GAGAL dapet tiket ke Jakarta..

huhuhuhhu..


bye Zapato, mungkin belum takdir kita bertemu pada waktu dekat ini.
hiks..

Read More

Random Post

Finally !!  hahahahahaha..

I've done with my essay, and maybe them already on Jakarta, wait to be readed by the author.

hemm.. jujur tulisan gue rada parah, ato emang sangat parah. hah..

whatever lah, kalo emang udah nasib ya sejelek apapun tulisan gue bakal di baca dan pasti menarik perhatian dari mereka. aminn aminn..

Tapi yang pasti setelah gue membuat essay ini gue merasa punya sedikit ketertarikan di dunia media cetak. halah.. terbukti sekarang gue rajin ke perpustakaan dan ke toko buku baca buku gratisan.

Gila, terakhir gue baca buku Harimau-harimau karya Muchtar Lubis. Keren, bagaimana dia bisa menggambar keadaan yang simple dengan seluas mungkin. Kalo di film itu paling cuma 1 scene ga berarti selama 5 detik, tapi di tangan dia itu jadi 3 halaman full yang deskriptif abis. Dan lagi ga akan ada anggapan bahwa itu lebay. tapi malah detail. Seolah beliau ingin kita benar" merasakan dan meresapi, like the way he do..

hmm.. mulai movie marathon lagi.

tadi sama si Babi ke toko dvd, mumpung punya duit gue beliin dah. Hah.. dan sepertinya saya mulai menerima kenyataan. SAYA SANGAT SUKA FILM ANIMASI ANAK".

sepertinya gue inget waktu jaman gue SD, jaman di mana gue masih ingus ke mana" dan selalu ngiler waktu liat iklan film animasi di tivi tapi berakhir dengan tulisan "Saksikan di bioskop kesayangan anda".

Pasti gue akan selalu menanggapi dengan pikiran "what the fuck??"

hmm.. dan sekarang seperti pelampiasan dari masa" menyusahkan itu. ckckck.. kasian.

Quote yang menggegerkan malam ini :

Nan (gue kalo sama anak" basket di panggil Konan) ikut STREETBALL yuk !

anjrit, gue kalah mental duluan. hahahaha..

wish me luck guys.

Read More